Senin, 20 Februari 2012

kehilangan

this pict from here
Kehilangan. Rasa dimana aku benar-benar merasakan pegangan itu tak lagi kuat sehingga membuatku terjatuh dan terhempas. Terjebak dalam kondisi dimana aku sendiri tak mampu melawannya. Melawan sesuatu yang tak terlihat.

Kehilangan. Membuat hujan yang kusenangi itu tersakiti, karena hal ini. Hujan ada kerinduan yang ingin kuceritakan, namun kenapa hujan sore itu memberi ku kesakitan??? Sungguh tak percaya.

Ya kehilangan kali ini benar-benar menjebakku. Aku tak mampu keluar dari lingkaran itu. aku hanya berputar-putar didalamnya, mencoba setidaknya menemukan ada garis putus sedikit saja agar aku bisa lepas. Dan kembali.

Menyakitkan memang. Menguji hati itu pasti, meski tersakiti. Setidaknya aku ingin bertahan. Tolong jangan tanyakan. Karena itu menyakitkan ku. Aku hanya ingin diam. Aku ingin sendiri, jangan ganggu dulu.

Kehilangan. Ingin segera mungkin aku akhiri. Namun aku belum menemukan garis putus itu. Hujan, bantu aku. Bantu aku keluar, tarik aku kembali. Teteskan air surgamu digaris itu. Setidaknya ada celah sedikit saja. Lingkaran itu membuatku lelah, Meski aku sempat mencinta. Sungguh aku tak kuasa, jika ada yang tersakiti. Sungguh tak kuasa, namun apa daya. Aku tak mungkin bertahan. Terlalu sulit dan menyakitkan.

Kehilangan. Buatlah aku bertahan kembali pada kesendirian, meski itu menyiksaku. Setidaknya tak ada yang tersakiti. Yang hanya ada aku dan sendiriku. Kembali hadir disini. Aku ingin bebas, tanpa melepas, hanya itu.

Bisakah aku merasakannya dalam kehilangan? Kembali bahagia dalam kesendirian, tanpa diganggu dan mengganggu.


Senin, 13 Februari 2012

antara kamu dan hujan

here
Pembicaraan singkat denganmu malam ini begitu berarti. Hujan dilangitmu… andai dapat kurasakan, karena aku menyukai hujan. Kenapa?? Ingatkah kamu awal perkenalan kita. Perkenalan kita terjadi dikala hujan di langitku itu sebabnya aku selalu ingat kamu. Ternyata hujan sore hari hampir 4 tahun yang lalu, memberikan kenangan tersendiri tentangmu.
Detik berganti, menit berganti, jam berganti begitu dengan hari, bulan bahkan tahun namun tidak untuk kamu dan  hujan sore itu memberikan kesan tersendiri hingga detik ini. Waktu memberi kan kita ruang untuk saling mengenal . Hujan mengajarkan ku tentang sesuatu, mengajarkanku bahwa ada kenangan yang selalu dia beri setiap kali tetesannya menyentuh bumi.
Rasa yang kupunya tak pernah berkurang hingga saat ini. Bahkan rasa itu semakin besar adanya. Karena kamu memiliki tempat tersendiri disini. Percayakah kamu?? Jika dikenang kembali masa 4 tahun silam, pasti aku akan kembali dalam lamunan ku seraya tersenyum sepanjang waktu. Itu karena sosok kamu yang ku kagumi. 

Antara kamu dan hujan terselip sebuah kisah yang akan selalu ku kenang. Antara kamu dan hujan ada cinta disetiap tetesannya. Antara kamu dan hujan yang selalu memberikan ketenangan untukku.
Yaa semua itu hanya ada diantara kamu dan hujan.

Sabtu, 11 Februari 2012

Tentang Kerinduan

here
Jangan hiraukan mereka yang mengusikmu. Jangan pandang mereka yang tatapannya seakan-akan membunuh mu. Hidup ini terlalu singkat, maka dari itu jangan pergunakan tenaga yang kamu punya untuk melawan mereka yang tidak mengerti. Teruslah berjalan, jangan melihat kebelakang, karena yang telah lalu itu ada untuk sebuah pembelajaran, bukan sebagai suatu masalah yang harus tetap kamu pikirkan. Teruslah berjalan jangan dengar ocehan mereka itu, karena bukan mereka yang menentukan jalan hidupmu.
Terkadang tuhan menguji kita dengan hal-hal yang mungkin terlalu dianggap sepele, namun memberikan sebuah hikmah yang besar dalam hidup ini. Masalah itu wajar karena sebagai makhluk sosial manusia itu tak pernah lepas dari yang namanya masalah. Dalam setiap masalah yang kita hadapi terdapat sebuah pembelajaran didalam nya, tanpa sadar pun dari masalah itu kita belajar untuk menjadi sosok yang lebih dewasa.

Perlakukanlah setiap orang dengan kebaikan hati dan rasa hormat yang tulus, meski mereka berlaku buruk padamu.lngatlah bahwa penghargaan pada orang lain bukan karena siapa mereka, tapi karena siapakah dirimu.

Proyeksikan saja diri kita untuk menjadi yang lebih baik, tanpa perlu men-judge pribadi orang lain lebih buruk dari kita. Karena dalam kenyataannya hal itu hanya akan membuat kedudukan kita semakin rendah di mata Tuhan.
Oh.. Ibu malam ini aku merindukan sosokmu, aku ingin memelukmu malam ini sungguh, aku ingin berbagi cerita ini bersama mu. Ibu terima kasih banyak atas segala petuah yang engkau suguhkan kepada ku. Wanna hug you mom…. Really I miss u so much. Terimakasih ibu engkau masih mengingatkan ku untuk menjadi pribadi yang pemaaf, mengajarkan ku untuk melupakan masalah-masalah yang membuatku merasakan sakit yang teramat sangat. Engkau selalu membimbingku IBU.
Tak cukup rasanya waktu yang kita bagi hanya melalui telepon seluler ini, aku ingin pulang secepatnya. Ingin secepatnya aku menyelesaikan sekolah ini agar aku selalu bisa membagi waktu denganmu Ibu.
Tentang kerinduan yang selalu ajarkan pada hati ini. Tentang kerinduan yang selalu engkau hembuskan dalam setiap nafasmu. Hingga di usia senjamu engkau masih berjuang untukku, untuk kami. Tentang kerinduan yang selalu engkau peringatkan tentang kehadiran-Nya. Terimakasih Ibu, cahayaku, guruku, pahlawanku.
Dan ayah dirimu super hero untukku. Tidak ada seorangpun lelaki didunia ini yang menandingi ketampanmu, kewibawaanmu, dan ketegasan yang engkau miliki ayah. Ayahku, ayah terbaik dimuka bumi ini. Tuhan terimakasih telah memberiku sebuah keluarga kecil ini. Jaga selalu mereka yang kucintai. Aku bahagia dimuka bumi ini karena mereka. Sediakanlah tempat terindah disurga mu untuk kedua orang tuaku ya Allah.
 untuk ayah dan ibuku
tercinta...


Kamis, 02 Februari 2012

Kotak Kecil


Jika suatu saat nanti aku tak lagi menulis tentangmu. Apa hal itu akan kamu pertanyakan? Jika suatu saat nanti aku tak lagi hadir dalam setiap waktumu. Apa kamu akan mencari tahu? Jika suatu saat nanti aku tak pernah lagi menyatakan rasa yang selama ini kuungkapkan ke kamu. Apa kamu akan menanyakan hal itu? Jika suatu saat nanti aku menghilang dari hidupmu. Apa kamu akan mencariku? Apa kamu merasa kehilangan, cinta?

Dan jika hal itu benar terjadi,  aku tak benar-benar pergi dari hatimu.  Aku hanya menghilangkan jejak-jejak kaki yang dulu pernah kusinggahi. Dan aku mencoba sedikit demi sedikit melangkah menjauh tanpa sepengetahuanmu. Aku akan mengingatmu sebagai memori kotak kecilku. Kotak kecil yang kurancang khusus untukmu. Menyimpannya tanpa sebuah kunci. Ya.. tanpa kunci, kenapa? Karena aku hanya akan membiarkanmu disana, tanpa harus membuka kembali. 

Jika kerinduan tentangmu kembali hadir aku hanya akan melihat kotak kecil yang transparan itu.  ya.. aku dapat melihat kedalam kotak itu dari semua sisi. Dan aku akan menangis, tersenyum sendiri mengenang sesuatu yang ada dalam kotak kecil transparan itu. menjadikannya sebagai memori terindah yang pernah ada. Yaitu CINTA.