Jumat, 05 Oktober 2012

Tentangnya

here
Ini tentang dia yang tak pernah pergi dari ingatan.
Begitu juga dengan hati.
Tentang dia yang memang tak pernah hilang meski telah dicoba untuk dilupakan (dulu).
Nyatanya selalu ada yang mengikatnya pada diri ini. Tentunya bukan dia yang menginginkan untuk dijerat. Tetapi hatiku yang memilih untuk mengikat.
Walau pada akhirnya banyak kata yang tercekat ketika ku menatap matanya.

Ini masih tentang dia.
Tentangnya yang begitu indah.
Seperti jingga yang menaungi senja.
Seperti irama yang diciptakan rintik gerimis pada malam yang menyejukkan, syahdu.

Ini masih tentang dia.
Tentangnya yang selalu aku tunggu. Tanpa peduli waktu.
Walau kadang ia tak selalu datang.
Tentangnya yang memiliki kilau seperti mentari pagi yang menghangatkan.
Itu dia, selalu membuatku nyaman.

Ini masih tentang dia.
Yang tak akan pernah habis untuk aku ceritakan pada pemilik malam.
Yang namanya selalu ku sebut dalam setiap bait yang kucoba tuliskan.
Dan dia takkan kemana, akan selalu disini. Untukku.

Tentangnya.....

7 september 2012, suatu pagi (tentangmu)


Kamis, 04 Oktober 2012

Biarkan menjadi

here
Biarkan dia menjadi.
Apapun itu aku tetap akan menikmatinya.
Biarkan dia menjadi.
Apapun itu dia akan tetap sama.
Seperti rindu ini.


Biarkan dia menjadi.
Cukup tahu. Ketika kata saling menyapa.
Bahwa benar ada rindu yg telah lama bersemayam.

Biarkan dia menjadi.
Tak usah ragu untuk memahami ketika hati sudah saling memiliki.
Saatnya untuk menikmati.

Biarkan dia menjadi.
Ketika tawa saling terdengar dan canda mengalir seperti air. Sekali lagi mari menikmati.

Biarkan dia menjadi.
Ketika tak terdengar lagi suara, dan hanya sunyi yang bersedia menemani. Cukup dipahami.

Biarkan dia menjadi.
Ketika hati ingin berbagi. Bersama rindu.
Jemput aku.
 

Minggu, 05 Agustus 2012

Bisik – Dapatkah kamu mendengarkan ini??


1.
Aku akan tetap berjalan dijalan yang sama. Menuai lara atas kerinduan ini.

2.
Hari ini aku memiliki rindu yang luar biasa untuk kamu. Kalau kamu?

3.
Dengarkanlah irama yang disuarakan oleh rintik hujan dikotamu. Disana ada rindu untukmu.

4.
Berbisik itu aku, aku itu kamu, kamu itu RINDU.

5.
Rasakan hembusan angin yang menyapamu, disana ada aku.

6. 
Life is like melody. Akan terdengar lebih indah jika ada kamu yang melengkapi tangga nada itu. Kupastikan tak akan pernah bosan untuk mendengarmu.